Sunday, October 4, 2020

Jika Sudah Berikhtiar dan Berdoa, Yakin Saja Tuhan Akan Mengabulkannya Di Waktu yang Tepat

0

 


Hallo, salam sapa satu keluarga Bidikmisi Indonesia

Assalamualaikum Wr Wb

Sebelumnya patut kiranya kita bersyukur atas Nikmat dan Karunia Tuhan yang Maha Esa.Perkenalkan saya Muhammad Khoirul Rizal, akrab disapa Khoirul. Saya disini akan mencoba berbagi pengalaman yang tidak pernah terpikir sebelumnya, bisa berstatus sebagai seorang mahasiswa.

Saat ini saya terdaftar sebagai salah satu mahasiswa semester 7 Program Studi Ilmu Politik, Universitas Udayana Bali. Bukan perjuangan yang mudah untuk berada di posisi saat ini, di dalamnya ada air mata dan tetes keringat yang mengiringi. Keinginan dan impian untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi sudah terlintas serta tertanam kuat saat saya duduk di bangku Kelas X Sekolah Menengah Atas.

Disini saya menempuh jenjang Menegah Atas di bawah naungan Pesantren, ya.., saya nyantri di salah satu Pesantren di Jawa Timur. Dari tempaan pesantren inilah saya belajar bahwa seseorang tidak akan pernah merasa kecewa dalam berdoa kepada TuhanNya. Tekat kuat untuk terus melanjutkan studi dimulai pada saat itu. Saat masih duduk di bangku kelas X saya berusaha untuk terus memberikan usaha yang terbaik di Sekolah, karena saya sadar jika doa tanpa diimbangi dengan usaha yang maksimal itu adalah sebuah ketidakmungkinan serta sebaliknya usaha tanpa doa adalah sebuah kesombongan.

Permasalahan utama yang terus saya piker saat itu, “berapa biaya yang harus dikeluarkan selama menempuh studi di Perguruan Tinggi?” tetangga menyarankan agar saya bekerja terlebih dahulu sebelum masuk kuliah, hal itu tak lain dan tak bukan untuk mengumpulkan modal untuk masuk Kampus, mengingat kedua orang tua saya yang hanya berprofesi sebagai seorang buruh tani.

Dengan penghasilan per hari hanya cukup untuk konsumsi pada hari itu juga, melihat kondisi yang demikian tak sampai rasanya mengatakan kepada orang tua jika kelak suatu saat saya ingin melanjutkan studi hinggak ke Perguruan Tinggi. Namun rasanya mereka harus tau, setidaknya dengan mereka mengetahuinya dapat memberikan doa mustajab, terutama doa seorang ibu. Saat saya mengatakan “jika sudah lulus nanti saya ingin melanjutkan belajar di Perguruan Tinggi”, masih teringat jelas ucapan saya tersebut disambut dengan senyuman hangat orang tua seraya berkata “saya akan berusaha keras untuk bisa membiayai kuliah kamu nanti, tentu dengan izin Allah”.

Tidak terasa satu tahun berlalu, kali ini di kelas XI saya berkesempatan mengunjungi beberapa Perguruan Tinggi di Jawa Timur. Dalam kunjungan tour Universitas ini saya dibiayai oleh Pesantren. Pada saat itu lingan air mata tidak bisa terbendung saat menginjakkan kaki di tiap kampus yang dikunjungi. Satu doa pada saat itu “semoga kelak saya bisa mencicipi manisnya menimba ilmu di Perguran Tinggi”.

Tidak terasa tahun terakhir di SMA pun akhirnya tiba, saya ikhtiar dan tawakkal adalah hal yang paling bisa saya lakukan kala itu, beberapa teman-teman sudah menentukan bahkan beberapa sudah memesan kost di sekitaran kampus yang akan mereka tuju nantinya. Namun tidak bagi saya, saya hanya bisa tersenyum saat mereka menceritakannya.

Dorongan kuat dari guru-guru serta ustadz di Pesantren agar saya mengikuti Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dengan Beasiswa Bidikmisi (sekarang KIP Kuliah), akhirnya dalam kesempatan itu saya memilih PTN Udayana Bali, dan segala Puji hanya bagi Tuhan, jawaban atas doa-doa dan usaha terbaik dari kedua orang tau saya, tepat bulan April 2020 saya dinyatakan lolos SNMPTN dengan Beasiswa Bidikmisi.

Saat itu juga saya langsung menelfon keluarga di rumah, seolah dengan nada tidak percaya kedua orang tua saya tampak menangis mendengar kabar yang saya sampaikan. Dengan Beasiswa Bidikmisi selama kuliah 7 semester ini Alhamdulillah saya dapat mengikuti beberapa program bergengsi seperti Program Pertuakaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara (PERMATA)  2019 dan International Conferce and Political Issues 2018.

Semua hal tersebut di atas tidak pernah saya sangka-sangka sebelumnya, rencana Tuhan memang indah, Tuhan telah mempersiapkannya dan akan memberikannya pada waktu yang terbaik. Jadi tetap berprasangka baik dan yakin pada ketetapan Tuhan dengan  kondisi apapun itu.

Wassalamualaikum Wr Wb

Fb: Muhammad Khoirul Rizal

Ig: khoirulrizaal

Author Image

About bidikin
Inspiratif, Berkarya, Bermakna, Peduli

No comments:

Post a Comment