Sunday, May 3, 2020

Mengenyam Bangku Perkuliahan Dengan bantuan Bidikmisi

0

Inilah kisahku, menginyam bangku perkuliahan dengan bantuan bidikmisi. Dulu aku sempat berpikir, indah ya menjalani perkuliahan dengan berbagai gaya hidup masing-masing. Menggapai segala angan dan mimpi seperti cerita di film-film. Akankah ku dapati hal demikian juga untuk diriku?. Aku bukanlah si kaya dari keluarga bertahta, aku bukanlah anak raja yang dimanja. Namun aku hanyalah anak petani yang tiada lelah untuk mencari, ya mencari jalan sukses itu.
Hanya satu yang ku punya dalam hidupku, yaitu keyakinan, keyakinan akan pertolonganNya. Aku selalu percaya akan semboyan “Dimana ada kemauan di situ ada jalan”. Lulus SMA merupakan momen yang sangat dinantikan bagi setiap orang, berbagai gelak tawa, kesibukan mengurus segala berkas untuk masuk ke perguruan tinggi favorit yang mereka inginkan. Begitu Juga dengan ku, bermodalkan keyakinan, aku juga melakukan hal demikian meski aku sendiri bingung darimana pundi-pundi yang akan membiayai kuliahku nantinya.
Satu per satu perguruan tinggi pun ku jejaki hingga tak satupun yang berhasil ku raih, bayangkan tiga kali ku gagal dalam memasuki nya. Hingga rasa putus asa mulai menghampiriku. Jika dilihat diriku, aku bisa dikatakan termasuk siswa yang pintar di sekolahku. Namun lagi-lagi aku tidak diterima di perguruan tinggi itu. Dan inilah kesempatan terakhirku, mencoba mendaftar di sebuah perguruan tinggi yang tak pernah menjadi bayangan dalam pikiranku. Jujur aku pun tak terlalu berharap agar bisa lulus disana.

Tetapi Allah berkata lain, aku jebol untuk masuk perkuliahan disana, akhirnya tiada pikir panjang aku pun mengambil kesempatan terakhir yang tak kan datang dua kali. Aku kembali berpikir, bagaimana caraku membiayai perkuliahan dan semua keperluan, sementara keadaan ekonomi ku seperti ini, hanya semangat menggebu yang ku punya. Aku percaya Allah tak kan sia-sia mengantarkanku sejauh ini.
Selang beberapa waktu aku mendengar bahwa ada pendaftaran bidikmisi yaitu bantuan beasiswa pendidikan, aku pun tak mungkin menyia-nyiakan kesempatan ini, dan aku pun mencoba kesempatan ini dengan beribu pesaing lainnya. Tahap demi tahap telah ku lalui hingga kejutan indah itu Allah hadiahkan untukku. Percaya ngak dengan beribu orang yang ikut seleksi, terselip namaku dengan predikat lulus. Sungguh ini hadiah terbaik yang Allah berikan untukku, hingga sekarang aku masih mendapatkan kesempatan itu dan dibiayai oleh pemerintah. Terimakasih untuk semuanya yang telah mempercayai ini semua untukku.
So for you. Untuk teman-teman semuanya, jangan berputus asa, jangan jadikan kemiskinan sebagai alasan untuk tidak sukses. Sukses itu tergantung dari niat dan kemauan kita, cukup percaya deh, “Dimana ada kemauan di situ pasti ada jalan”. Dan percaya lah Allah memberikan apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan.
Jadilah generasi emas, cerdas, gemilang, jadikan mutiara yang terpendam itu berharga, ukir segala prestasi meraih cita-cita dan mimpi. Kita memang tidak bisa menunutut karena dilahirkan dari rahim siapa, tapi kita bisa merubah diri yang dilahirkan dari itu.
#JayalahBidikmisi
Goresan Vilgia Alditia Pebriani (Mahasiswa Bidikmisi)



Author Image

About bidikin
Inspiratif, Berkarya, Bermakna, Peduli

No comments:

Post a Comment